– “AKULAH ALFA DAN OMEGA , PERMULAAN DAN PENGHABISAN , YANG PERTAMA DAN YANG TERAKHIR” ini adalah sepenggal kalimat yang selalu saja didengarkan akhir – akhir ini di amerika sehubungan dengan diluncurkannya HALF generasi ke 4 yang diberi nama OMEGA. Kehadiran HALF generasi ke 4 ini membuat presiden amerika hampir gila, dia terus mengucapkan kampanye penyatuan dunia dimana seluruh negara dipaksa bergabung dibawah perserikatan amerika. Saking mengerikannya Omega ini , hampir setengah dari negara yang ada dunia ini terpaksa ikut bergabung di bawah perserikatan ini, India, Eropa, Afrika, Cina, bahkan Liga Arab yang sebelumnya merupakan sekutu mereka sendiri terpaksa bertekuk lutut setelah negara Iran yang sangat keras menentang, dilenyapkan dari peta dunia hingga tersisa sebagian negara ASEAN yang selalu saja di anak tirikan pada ajang perhelatan dunia ini. Mungkin amerika berpikir tidak perlu dengan kekerasan saja negara2 ASEAN akan tunduk di bawah perserikatan amerika. Tapi mereka salah, salah besar.
– Half Gen 4 Omega adalah inovasi yang sangat brutal sepanjang sejarah kemanusiaan. Mereka tidak lagi di tanamkan chip yang digunakan untuk mengatur pergerakan HALF. Ryan Atmaja seorang ilmuwan berkebangsaan indonesia berhasil menciptakan ABS ( Artificial Brain System ), sebuah otak buatan yang memiliki kapasitas memori sangat kecil pada saat itu sehingga mereka hanya tahu menjalankan misi dengan kecerdasan, emosi, serta dapat merasakan sakit selayaknya manusia. Omega menyatu dengan kehidupan manusia biasa , mereka membaur, menyamar, kulit mereka adalah teknologi jaket Alfa itu sendiri ( baca part 1 ).
setelah misi mereka selesai ABS ini akan hancur dengan sendirinya, tidak meninggalkan sedikitpun jejak bahkan tubuhnya pun akan melebur menjadi gas, tidak menyisakan sedikitpun petunjuk teknologi untuk dicuri. Sekilas Omega hanya seperti manusia biasa yang dipasangkan jaket Alfa, tapi anda bayangkan jika anda membiakan mesin tempur yang sangat cepat , berakal seperti manusia dan tidak perlu waktu untuk tumbuh dewasa serta tidak memiliki rasa takut. itulah Omega.
– Kecewa dengan sikap Amerika yang sangat diktator dan melenceng dari hati nuraninya, tahun 2067 Ryan ( penemu ABS ) lari ke negara asalnya indonesia dengan harapan bisa hidup tenang disana tanpa diganggu rasa berdosa atas apa yang telah dia ciptakan. Sesampainya di Indonesia, negara indonesia telah banyak berubah. Wajar saja karena indonesia telah menjadi penampungan korban perang dunia ke 3 terbesar selama perang berlangsung. Arsitek, ilmuwan handal, engineer berbakat, dari seluruh negara dunia ditampung di indonesia. 24 tahun perang berlangsung sudah cukup membuat Indonesia menjadi negara yang dengan bebas melakukan penelitian dan pengembangan tanpa di ganggu oleh pihak lain.
Ryan memutuskan untuk tinggal di Jakarta, karena pada saat itu jakarta sudah tidak lagi menjadi ibukota dan keadaan sudah tidak sepadat dulu. berharap dapat hidup tenang dan damai di jakarta, sebaliknya Ryan malah bertemu dengan Naomi Ishikawa, Kepala peneliti militer jepang yang hijrah ke indonesia. Naomi membujuk Ryan untuk kembali menciptakan tandingan Omega untuk menekan dominasi Amerika, merasa sangat berdosa atas apa yang telah di ciptakannya untuk amerika, Ryan kembali melakukan penelitian untuk menciptakan sesuatu yang dapat menandingi Omega dengan Naomi.
-Mungkin anda tidak akan percaya dengan apa yang telah indonesia capai tahun 2067 tapi pada saat itu, Indonesia memiliki Bunker tercanggih dan terbesar yang pernah ada di dunia ini. Kota Jakarta di atas tanah terlihat sangat lengang, tapi di bawah tanah ini, ratusan, bahkan ribuan ilmuwan ada disini. Seluruh kota Jakarta merupakan Bunker tempat perlindungan yang aman, anda dapat menemukan kereta bawah tanah dengan kecepatan diatas shinkansen jepang di bunker ini. Di bunker ini Ryan bertemu dengan mantan penemu micro chip ARMS untuk half generasi ke 1, Mark Stevenson. Bersama dengan Naomi dan Mark , Ryan pun memulai penelitiannya untuk menghancurkan dominasi Omega. Mendengar bahwa Ryan lari ke indonesia, Amerika pun menuduh Indonesia melakukan penculikan dan berencana menghancurkan tatanan dunia dibawah rezim Amerika. Maka pada tahun 2070 dimulailah agresi militer amerika ke indonesia dengan tujuan mencari Ryan. Sadar bahwa waktu mereka tidak banyak lagi , pada tahun 2071 november, 2 bulan menjelang 2072 akhirnya ke 3 ilmuwan tersebut sepakat menciptakan HALF generasi ke 5, mereka menyebutnya…
ADAM.
-Berbeda dari generasi sebelumnya yang hanya manusia buatan yang dapat diatur, ADAM lahir dari rahim naomi, ia adalah anak dari Naomi dan Ryan. Rekayasa genetika yang di kuasai Ryan membuat Adam menjadi manusia yang tangguh, memiliki kontrol penuh atas dirinya, hanya butuh 30 hari bagi adam untuk mengembangkan tubuhnya hingga seukuran manusia dewasa, setelah mencapai umur ideal , gen pertumbuhan nya di stop agar tidak menjadi tua dan rusak. Mark yang merupakan ahli software mengupload sebagian besar memory Ryan pada Adam sehingga Adam sendiri tidak memiliki memory tentang masa kecilnya dan sudah berpikiran layaknya orang dewasa. Naomi sendiri, menciptakan 2 device yang ia tanamkan pada anaknya. Device yang langsung terinstall pada otak Adam, sehingga seakan2 device tersebut adalah organ tubuhnya sendiri. 2 Device ini ia namakan the God Eyes, karena device ini bekerja layaknya mata Tuhan yang sebelah kiri dapat mengetahui mana yang bohong dan mana yang benar selayaknya lie detector sehingga tidak ada orang yang bisa mengkhianati mu, dan mata yang sebelah kanan dapat memindahkan partikel atom terkecil ke tempat manapun seperti mata Tuhan yang ada dimana-mana , dengan kata lain, Teleport. God eyes ini hanya dapat diaktifkan oleh Adam ( manusia dengan rekayasa genetika ) karena partikel atom manusia biasa tidak cocok dan tidak akan pernah cocok karena manusia dirancang untuk tidak bisa melakukan hal selayaknya Tuhan, tapi mengerikannya, mereka mencoba membuat Tuhan melalui ADAM.
– Pada 25 Desember Tahun 2071, dilancarkanlah serangan militer besar – besaran oleh amerika terhadap indonesia.
Pada hari inilah, Adam melakukan debutnya sebagai tentara yang dirancang untuk menghentikan Omega, manusia buatan amerika sekaligus akhir dari rezim penyatuan dunia oleh amerika.
