Ekonomi Membuat Keluarga Kecilku Hancur episode 4

Chapter 4

Hari libur dibogor telah berlalu, esoknya saya harus berangkat lagi ke jakarta menjalankan kewajiban saya mencari uang dijalan.
Membekalkan istri saya uang 50rb untuk pegangannya selama seminggu, walopun terlihat wajah istri saya yg pasrah diberi uang segitu. Mungkin difikirannya “mau gimana lagi, memang adanya segitu” mungkin. Tpi setidaknya keperluan susu dan pampers untuk buah hati kami sudah terpenuhi.

Minggu-minggu berikutnya adalah yg paling berat, psbb diperpanjang dan diperketat, semakin sedikit orang yg menggunakan jasa ojek online pada saat itu, setiap hari orderan semakin ‘anyep’ (sepi klo bahasa ojol). Apalagi terdapat peraturan baru untuk melarang ojol mengangkut penumpang. “Udah mah lagi anyep, gaboleh bawa penumpang, makin anyep aja inimah” keluhku saat itu.

Seperti biasa pagi hari saya berangkat, kali ini saya langsung start dari cipulir berangkat ke senayan city sampai pukul 07.00, biasanya dipagi hari ada aja orderan food yg masuk disana, entah nyangkutnya ke senci (Starbucks) atau ke sebrangnya (McDonalds). Kalo lagi bagus rezekinya baru dateng saja sudah disambut masuk orderan, tapi kalo lagi anyep ya harus nunggu sekitar 30menit sampai satu jam, kalo udh gadapet-dapet biasanya saya pindah menunggu ditempat lain.
Giliran nunggu kelamaan gadapet2, buang2 waktu. Tapi kalo kebanyakan keliling muter2 dan gadapet orderan juga, malah buang2 bensin. Jadi serba salah harus ngapain, harus sepinter2 kita buat nyiasatin waktu dan bensin biar gaterlalu boros. Merokok pun sudah saya kurangi, karna mustahil untuk berhenti, sulit bagi saya. Bisa mengurangi juga sudah Alhamdulillah

Setiap hari beres ngojek, istri saya menanyakan keseharian saya, menanyakan pendapatan juga tentunya. Biasanya saya kirim berupa screenshoot hasil hari ini. Sehari daripagi full sampai jam 8 malam kadang dapat 5 orderan, 7 orderan, paling banyak pernah sampai 11 orderan, paling sedikit seharian benar2 tidak ada yg nyangkut smskali orderan. Percaya atau tidak saya mengalaminya sendiri, saya hanya bisa merenung pada saat itu. Istripun juga terlihat pusing saat tau penghasilan keseharian saya hanya segitu. Ditambah lagi dia semakin sering ribut dengan mertua saya mempermasalahkan pengeluaran setiap harinya, dll.

Singkat cerita ibu mertua mengirimkan pesan kepada saya melalui whatsapp. Ia berkata untuk membawa anak serta istri saya ikut bersama saya kejakarta, agar kami bisa hidup mandiri jauh darinya. Saya hanya mengiyakan perkataannya. Sebenernya banyak sekali beberapa pesan dari ibu mertua yg saat itu sangat menyakiti perasaan saya, tapi saya tidak ambil pusing dan selalu berusaha menghormati mertua saya bagaimana pun caranya.

Setelah pulang ke bogor sayapun berbicara kepada istri saya tentang pendapatnya untuk tinggal dijakarta ikut dengan saya, istri pun mengiyakan dan esoknya juga saya berangkat bersama anak dan istri saya.
Akhirnya kami tinggal dijakarta, saya , istri saya, dan bapak mertua saya. Kami tinggal dirumah 2 petak, yg minimalis, mau gmn lagi drpda gaada tempat tinggal lain

Fikir saya , setelah anak dan istri saya tinggal bersama saya dijakarta, mungkin kami akan samasama saling mengerti dan memaklumi kondisi yg sedang susah susahnya saat itu. Tapi ternyata perpecahan rumah tangga kamipun dimulai saat itu…


Ekonomi Membuat Keluarga Kecilku Hancur

Ekonomi Membuat Keluarga Kecilku Hancur

Status: Completed Tipe: Author: Dirilis: 2021 Native Language: Indonesia
Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarokaatuh Selamat pagi/siang/sore/malam untuk agan/sist yang meluangkan waktunya untuk membaca tulisan ini , saya ucapkan terimakasih Btw saya masih newbie dan ini tulisan pertama saya, mohon maaf kalo tulisan nya masih berantakan dll hehe. Saya sangat ikhlas menceritakan kisah rumah tangga saya, bertujuan hanya untuk sekedar berbagi pengalaman dan meluapkan isi hati saya berupa tulisan-tulisan yg barangkali agan/sist semuanya dapat mengambil hikmah dari kisah rumah tangga saya.

Komentar

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Opsi

tidak bekerja di mode gelap
Reset