Putri Allonia episode 23

Terkunci Di Kerajaan Belaga.

Panglima Dacota belum berani meninggalkan raja yang masih pingsan akibat badai salju yang memporak porandakan barisan kerajaan, Putri Allonia memecah dirinya menghadapi berbagai macam rintangan . Tubuh 1 nya berada disisi raja , tubuh ke 2 nya membantu tentara kerajaan yang kocar-kacir sedangkan tubuh aslinya kembali ke kerajaan di temani panglima Dacota untuk menyelamatkan kerajaan Atas Angin.

Dacota amat patuh kepada putri Allonia dan menjalakan titahnya dengan seksama , putri Allonia sudah berada di dalam istana Atas Angin segera menemui ibundanya sedangkan sang Ratu baru tahu kalau putri Allonia kembali tanpa ayahandanya yang membuat ratu menjadi sedih tetapi ternyata Dacota sudah siap dengan kereta kencananya untuk membawa Raja Richardo kembali karena menunggu badai salju berhenti.

Tentara kerajaan memburu manusia underground yang membawa wakil panglima Darint,melalui hutan-hutan serta bukit terlihat jejaknya yang mengotori jalanannya, tapi ketika manusia tanah tersebut memasuki sungai tentara kerajaan tak bisa melacaknya dan dilaporkan ke putri Allonia. Putri memerintahkan menjaga ratu oleh Akar Langit dan Kurisa karena dia segera mengejar manusi underground dan merebut Darint yang telah dibungkam tetapi sampai di tepi sungai putri tak melihat tentaranya…lalu datanglah Panglima Dacota untuk membantu putri.

Putri Allonia : ” Dimana mereka semuanya…di sini terlihat jejak terakhir manusia tanah ” sambil menunjuk sungai yang kotor dengan tanah jejak mereka, tapi Panglima Dacota melarang mengikutinya dikarenakan itu hanya jebakan dari Krewek

Dacota            : ” Saya telah sering dikelabuhi Krewek juga sihir-sihirnya makanya saya melarang putri mengikutinya dan lebih baik kita melihat gerakan rumput-rumput yang dilalui manusia tanah tersebut ”

Allonia            : ” Baiklah kalau pengalamanmu seperti itu…kerahkan semua pasukan dan sisir daerah sekitar pinggiran sungai yang banyak rerumutannya ”

Dacota            : ” Siap putri Allonia…..! ” Dacota membagi tentaranya untuk melakukan penyisiran di sebelah kanan dan kiri sungai tersebut. Darint tak bisa bergerak dan matanya tertutup karena badannya basah oleh tanah yang mengelilingi tubuhnya. Para tentara kerajaan menemukan tanah yang amblas serta diikuti gerakan tanah maka mereka melaporkan kepada putri Allonia juga panglima Dacota yang ternyata mengarah ke kerajaan Belaga . Putri siap-siap melakukan serangan ke kerajaan Belaga dan Dacota mengatur anak buahnya. Pangeran Willy merasa cemas karena kerajaan Atas Angin sedang di satroni Krewek sang penyihir tuayang jahat dan lalim dan selalu memperhatikan perkembangan putri Allonia yang sedang berperang menuju kerajaan Belaga yang bertekuk lutut kepada Krewek. Putri Allonia mendahului manusia tanah karena lewat atas daratan, panglima Dacota beserta prajuritnya telah bisa masuk Belaga lewat dinding yang tak terjaga dan dengan mudahnya menawan Raja Gurdah yang memberitahukan jalan masuk dan keluar manusia underground. Raja memohon-mohon pada Panglima Dacota agar jangan memenggal tangannya .

Dacota      : ” Jadi hanya seperti ini saja kemampuanmu…..!! ” Raja Gurdah mengaduh karena di piting tangannya oleh Dacota

Allonia     : ” Cepat buka pintu masuknya pasukan tanah…..biar dia tersekap di ruangan ini..” . Pintu telah terbuka dan terdengar suara bergemuruh karena pasukan tanah segera masuk, Raja Gurdah sudah menunggu mereka semua yang ternyata mereka tak melihat Putri Allonia dan Panglima Dacota. Darinth diletakkan di meja dan di buka matanya serta di bangnkan dengan menyiram air, tatkala bangun Darinth terheran melihat Raja Gurdah ada di hadapannya yang kelihatan takut karena lehernya dipasang pedang Dacota yang tak terlihat mereka semua.

Gurdah    : ” Bawa tawanan di ruang tahanan….!! ”  teriak Gurdah . Manusia tanah menurut dan memindahkan Darinth menuju sel tahanan dan membiarkannya terkapar lalu di tinggalkan begitu saja.  Raja membiarkan panglima Dacota mengangkat tubuh Darinth yang masih lemas karena terkubur tanah , Raja Gurdah menyuruh memandikan Darinth di tempat pemandian yang penuh tanah  serta cacing mengerumuni tubuhnya. Dengan cepat Darint mandi dan tak berganti pakaian tapi badannya sudah tak berlumpur lagi. Krewek berteriak keras memanggil raja Gurdah yang tak menyambutnya datang , Darinth dan Dacota segera menyelinap dibalik dinding-dinding istana Belaga yang besar tersebut . Putri Allonia meyuruh menemui Krewek dan meminta maaf karena dia baru saja membuka gerbang tanahnya . Krewek tetep saja marah dan menggerutu , karena Gurdah hendak meninggalkannya dan menutup gerbang tanahnya . Krewek marah karena dia terkunci bersama manusia tanah di ruangan  gerbang penyambutan yang sudah dikurung Gurdah atas perintah putri Allonia .


Putri Allonia

Putri Allonia

Score 8
Status: Ongoing Tipe: Author: Artist: Dirilis: 2022 Native Language: Indonesian
Putri Allonia sejak kecil penuh penderitaan karena harus menerima kutukan dari ayahnya yang seorang raja . Dengan bantuan peri Palaca akhirnya bisa menyelesaikan penderitaannya juga menghadapi peperangan di kerajaannya Atas Angin yang diserang raja dari kerajaan Belaga. Atas bantuan Dewa , Putri Allonia berhasil merebut kerajaannya . Sampai akhirnya putri Allonia menjadi seorang Ratu melanjutkan titah ayahandanya.

Komentar

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Opsi

tidak bekerja di mode gelap
Reset